Contents
Tema hari Lingkungan Hidup Sedunia pada tahun 2020 adalah “Time for Nature”. Ini mendorong kita untuk menjadi salah satu bagian dari alam dan menganggap hal hal mengenai lingkungan hidup menjadi lebih serius. Tema tahun 2020 membuat kita berkaca akan pentingnya tangan manusia dalam menjaga dan merawat lingkungan yang ada di sekitar kita. Salah satunya adalah penggunan bahan dalam pembangunan sebuah bangunan.
Permasalahan Pembangunan Masa Kini
Tinggal di kota kota besar di antara bangunan bangunan tinggi membuat kita kadang lupa akan tanggung jawab akan lingkungan yang ada di sekitar kita. Oleh karena itu untuk membawa kehidupan yang lebih hijau kedalam masyarakat perkotaan membutuhkan waktu, pergesaran pola pikir dan budaya. Salah satu adalah pembangunan yang tetap mementingkan ramah lingkungan. Dan itu adalah UPVC atau unplasticised polyvinyl chloride untuk beberapa bahan bangunan contohnya adalah kusen, pintu dan jendela. Ini tentunya akan membawa hubungan yang selaras antara manusia dan alam. Bangunan yang ramah lingkungan akan mengurangi penggunaan bahan material yang dapat merusak alam, salah satu contohnya adalah penggunaan kayu. Penggunaan kayu akhir akhir menjadi sorotan di Indonesia, akhir akhir ini penebangan liar yang menjadi penyebab rentetan peristiwa yang terjadi, seperti tanah longsor, pengeseran tanah dan banyak hal lain yang disebabkan oleh penebangan liar. Dan penggunaan kayu sebagai salah satu bahan material pembuatan bangunan.
Solusi UPVC Untuk Pembangunan Hijau
Untuk itu UPVC hadir untuk menciptakan pembangunan yang ramah lingkungan, UPVC bebas dari bahan bahan berbahaya yang dapat merusak lingkungan. UPVC juga telah menerima lisesnsi atas pembangunan yang ramah lingkungan. UPVC juga telah di desain untuk cuaca Indonesia yang tropis dan memiliki tingkat kelembapan yang sangat tinggi. Dengan struktur yang telah di sesuaikan dengan iklim Indonesia maka tak heran UPVC dapat menggantikan kusen kayu, dan juga UPVC juga dapat menghemat biaya pengerjaan, lebih kuat, lebih indah, lebih presisi dan tentunya juga lebih ramah lingkungan. Berbicara mengenai ramah lingkungan, UPVC juga dapat didaur ulang sehingga dapat menciptakan produk baru tanpa harus menggunakan bahan material baru.
Kualitas Schuller UPVC
UPVC yang kami desain sangatlah kuat dan memiliki daya hantar panas yang sangat rendah, kedap suara dan bebas akan debu dan kotoran rayap. UPVC juga memiliki ketahanan terhadap api, bahkan UPVC telah memenuhi syarat kelas 1 terhadap ketahanan pada api sesuai yang di jelaskan pada BS(British Standard) 476.
Kesimpulan
Bagaimanapun, meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan hidup sejalan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan banyaknya manfaat yang didapat Ketika menggunakan UPVC membutuhkan waktu karena ini jelas mengenai pergeseran budaya, tingkah laku masyarakat yang akan lebih peduli dengan lingkungan hidup.
