UPVC VS Aluminium, Lebih Baik Mana?

Contents

UPVC vs AluminiumUPVC vs Aluminium

Memilih material pintu penting saat seseorang membangun rumah. Pemilihan material yang tidak tepat bisa membuatnya tidak tahan lama dan perlu biaya lebih guna perbaikan pintu. Material seperti kayu sudah memiliki “cap” mudah keropos bila tidak terbuat dari kayu jati berkualitas. Sebagai gantinya, orang lebih suka menggunakan pintu dari aluminium maupun uPVC.

 

Anda juga pasti akan kebingungan untuk memilih pintu dari material apa yang baik saat background Anda bukan dibidang konstruksi. Jika Anda penasaran dengan keunggulan dan kekurangan masing-masing material, maka Anda perlu simak artikel uPVC vs Aluminium ini sampai selesai. Dan Anda akan mendapatkan informasi dengan sangat detail berikut ini.

 

Kelebihan Material uPVC

 

Material uPVC yang merupakan singkatan Unplasticized Polyvinyl Chloride memiliki banyak keunggulan daripada material lain dalam pembuatan kusen pintu maupun jendela. Sifat yang lentur dan mudah terbentuk membuatnya menjadi populer dengan banyak desain kreatif. Tak hanya lentur, material ini juga memiliki struktur yang keras.

Struktur keras bisa dimiliki oleh material ini juga berkat adanya baja maupun logam galvanis sebagai rangkanya. Kemudahan dalam desain dan struktur kuat membuatnya menjadi primadona dalam bisnis pintu dan jendela. UPVC tidak hanya terkenal di Indonesia saja, melainkan seluruh dunia sampai dengan Eropa dan Amerika.

UPVC sebagai material pintu dan jendela tidak memiliki sambungan, sehingga tidak mudah mengalami kebocoran dan bisa dipakai sebagai pintu kamar mandi. Hal ini sangat berbeda dengan kusen dari aluminium yang memiliki sambungan dan mudah mengalami kebocoran dalam jangka waktu lama.

 

Dalam hal ketahanan terhadap kebocoran, bisa dibilang bahwa material ini menjadi juaranya dalam pembahasan uPVC vs Aluminium. Material uPVC juga memiliki sifat tidak mudah menghantarkan panas dan bersifat anti-api. Poin penting tersebut menjadi nilai pluss lain dibandingkan kusen dari aluminium.

Saat uPVC dipakai pada rumah di negara tropis, material ini tidak mudah mengalami penyusutan maupun pemuaian. Berbeda sekali dengan aluminum yang mengalami kondisi tersebut saat terjadi perubahan temperature terjadi. Material ini juga diklaim ramah lingkungan dan bisa didaur ulang, sehingga berbeda dari thermoplastic biasa.

Proses daur ulang bisa bahan ini tergolong lebih mudah daripada aluminium, karena uPVC lebih mudah membentuknya sesuai dengan ukuran. Anda akan bisa memesan desain corak timbul berbentuk lingkaran maupun setengah lingkaran untuk material uPVC. Bentuk lingkaran maupun setengah lingkaran tidak mungkin dilakukan dengan material dari aluminium.

 

Kelebihan Material Aluminium

 

Anda sudah paham tentang kelebihan material uPVC dan sekarang perlu untuk memahami keunggulan aluminium. Tidak seperti kayu yang perlu perawatan tinggi, material kusen pintu maupun jendela dari aluminium tidak perlu perawatan tinggi. Material ini punya ketahanan yang baik terhadap cuaca dan air.

 

Meskipun masuk dalam golongan logam, aluminium memiliki sifat anti-korosi yang baik. Anda juga tidak perlu khawatir kusen akan termakan rayap maupun berjamur. Kusen aluminium kini menawarkan banyak warna, seperti coklat, hitam, silver, abu-abu, biru, dan ada yang bertekstur kayu.

 

Keunggulan lain dari aluminum adalah warnanya tidak mudah mengalami pudar. Pewarna aluminium tidak mudah pudar berkat teknik pewarnaan powder coating. Material ini juga ramah lingkungan, karena mungkin untuk mendaur ulang bahan ini. Aluminium juga tahan api dan kuat terhadap terjadinya perubahan cuaca.

 

Penggunaan aluminium sebagai kusen memiliki kelebihan berupa tampilan yang ramping. Anda bisa menggunakan desain jendela dengan tampak lebih lebar, sehingga ruangan menjadi lebih terang berkat pencahayaan yang baik. Aluminium tidak mengalami keropos layaknya kayu, sehingga Anda bisa memakainya dalam jangka waktu panjang.

 

Kekurangan uPVC

 

Tidak ada buatan manusia yang sempurna, sehingga material uPVC ini juga punya kelemahan. Anda perlu untuk mengetahui apa yang menjadi kelemahan dari bahan uPVC sebagai material kusen dan berpengaruh pada warna dasar putih pada kusen uPVC yang banyak beredar di pasaran . Saat konsumen beli uPVC yang kurang berkualitas, biasanya warna akan cepat pudar.

 

Itulah mengapa penggunaan uPVC sebagai material pintu eksterior maupun jendela banyak tersedia dengan warna dasar putih. Sebagian besar pintu dan jendela uPVC yang bermotif atau berwarna lain biasanya terpasang di dalam ruangan, seperti kamar mandi maupun penyekat ruangan tengah. Apabila Anda hendak pesan pintu eksterior uPVC bermotif, pastikan pesan yang berkualitas tinggi.

 

Dibalik warna yang mudah pudar, material ini memiliki keunggulan yang lebih banyak daripada kekurangannya. Hal ini membuat pintu uPVC menjadi lebih mahal dari bahan pintu atau jendela lain, termasuk aluminium.
Apalagi uPVC memiliki klaim sebagai material tahan bahan kimia. Tak heran saat ada satu pintu dengan harga bisa mencapai Rp 10.000.000. Bahkan, pintu kamar mandi uPVC saja banyak tersedia dengan harga minimal Rp 1.400.000.

 

Kekurangan Aluminium

 

Kusen pintu dan jendela aluminium memiliki bagian penyambung yang menggunakan sekrup sebagai penyambungnya. Sambungan ini terdapat di setiap sudut dari kusen aluminum dan bisa terjadi pemuaian maupun penyusutan saat terjadi perubahan suhu. Kondisi penyusutan dan pemuaian menyebabkannya mudah mengalami kebocoran dan akibatnya air mudah merembes.

 

Saat konsumen beli kusen pintu maupun jendela aluminium, usahakan mencari yang berkualitas tinggi guna menghindari bagian sudut mudah pecah. Kelemahan lain dari kusen ini adalah model yang tidak bervariasi. Anda tidak akan bisa menemukan aluminum dengan bentuk setengah lingkaran, karena aluminum punya struktur yang kaki.

 

Struktur kaku tersebut membuat material aluminum menjadikan pemasangannya kurang cocok pada desain rumah klasik. Kusen ini cocok untuk desain rumah minimalis dan hal ini membuat material aluminum menjadi kurang unggul jika membandingkannya dengan uPVC.

Anda sekarang sudah memahami mengenai informasi detail uPVC dan aluminium melalui artikel yang membahas mengenai uPVC vs Aluminium ini. Pertimbangkan juga dari sisi dana yang tersedia dalam memilih kusen pintu maupun jendela.

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *